WartaBogor.com – Ketua Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Andri Cahya Irawan, S.Pt., M.Si menyatakan dukungannya kepada Yoga Hadiprasetya untuk menjadi Presiden PERPIKA (Persatuan Pelajar Indonesia di Korea Selatan) 2020.
Ia mengatakan bahwasanya kader dan alumni HMI yang berkiprah di berbagai organisasi haruslah didukung.
Hal ini lantaran dapat menjadi kontribusi HMI di berbagai sektor demi menciptakan kemaslahatan ummat dan bangsa.
“Sudah sewajarnya alumni, dan kader HMI yang ingin berkiprah di manapun kita dukung sebagai komitmen kita dalam hal keummatan dan kebangsaan” ungkap Andri yang dihubungi awak media melalui telepon seluler.
Ia meyakini, ke depannya dengan PERPIKA dipimpin oleh Dhogla (panggilan akrab Yoga Hadiprasetya – red) maka akan semakin meningkatkan produktivitas dan kontribusi PERPIKA untuk bangsa.
“Insya Allah Kanda Dhogla merupakan salah satu kader HMI yang memiliki inovasi tinggi untuk kemajuan bangsa.
Pengalaman-pengalaman dan pembelajarannya selama kuliah S-1, belajar di HMI, mengabdi sebagai ASN, dan pengalaman hidup lainnya menjadikannya sebagai sosok yang dewasa dan matang dalam berorganisasi” kata Andri kepada awak media, Selasa (01/09/2020).
Andri mengatakan, saat ini, salah satu persoalan yang dihadapi bangsa adalah sulitnya membangun sinergitas antar anak bangsa guna membangun peradaban yang maju.
Penyebabnya tak lain lantaran terkadang di beberpa sektor mendapati pimpinan yang kurang tangkas dalam membangun gerakan dalam konteks keterkinian.
“Kita memrlukan sosok-sosok pemimpin di berbagai organisasi yang inovatif dan pandai dalam memposisikan diri pada konteks keterkinian.
Selain inovasi, kita juga perlu membangun sinergitas antar sektor agar dapat tercipta atmosfer pembangunan berkelanjutan yang seirama dengan meningkatkan derajat martabat bangsa di kancah global” lanjutnya.
Terakhir, Andri juga menyoroti terkait tradisi intelektual Pelajar dan Mahasiswa Indonesia. Menurutnya, sebagai cendekiawan muda di Indonesia kita sudah semestinya berpikir bagaimana inovasi-inovasi yang ditelurkan oleh pemuda Indonesia dapat bersaing di kancah global.
“Melalui kanda Dhogla, kami berharap ia bisa menjadi penjembatan yang aktif untuk membangun berbagai sinergi antara pelajar dan mahasiswa yang belajar di Indonesia dan pelajar dan mahasiswa yang belajar di luar negeri, khususnya Korea Selatan” sambungnya.
Andri berharap dengan latar Yoga Hadiprasetya yang notabene alumni IPB sekaligus alumni HMI, semangat untuk memperkuat basis konektivitas pelajar dan mahasiswa Indonesia di manapun bisa terwujud.
“Beliau (Yoga-red) menurut keterangan rekan-rekan komisariatnya, sudah terbiasa dengan tradisi keilmuan dan berinovasi bersama rekan-rekan di komisariatnya baik di kampus maupun di organisasi HMI. Doa dan dukungan kami untuknya” tutup Andri. (ole/WMG)








